Considerations To Know About Terapi Akupunktur



Sementara jika kondisi artritis lebih berat, diperlukan kombinasi akupunktur dengan obat antinyeri dan fisioterapi.

Sama halnya dengan nyeri kronis, terapi akupunktur juga mampu membantu meredakan sakit kepala, terutama sakit kepala tegang dan migrain.

Bagi Anda yang ingin mencoba pengobatan alternatif, bisa dimulai dengan mencoba pengobatan dengan akupresur. Metode ini sangat mudah dipelajari dan diterapkan. Informasi seputar cara melakukannya pun dapat dengan mudah Anda peroleh di berbagai situs maupun buku-buku kesehatan.

Akupunktur merupakan salah satu metode pengobatan tertua yang berasal dari Tiongkok dan telah dipraktikkan sejak ribuan tahun lalu. Teknik pengobatan ini dilakukan dengan cara menusukkan jarum khusus yang berukuran kecil dan tipis pada titik-titik tertentu di tubuh.

Secara singkat, terapi akupuntur adalah metode pengobatan tradisional yang alat utamanya memakai jarum-jarum kecil dan tipis. Kumpulan jarum tersebut ditusukkan ke sejumlah titik saraf yang tersebar di seluruh tubuh. Dengan begini, tubuh Anda akan terpacu untuk melakukan penyembuhan.

Jika Anda mengalami beberapa gangguan kesehatan yang telah disebutkan di atas dan ingin mencoba teknik akupunktur sebagai langkah pengobatan, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu. Dokter akan melakukan pemeriksaan medis dan menentukan apakah Anda perlu menjalani akupunktur atau tidak.

Dan beberapa penelitian awal yang paling menjanjikan menunjukkan akupunktur meredakan nyeri dan radang pada sendi lutut. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan bahwa itu efektif untuk check here osteoartritis.

Perlu diingat bahwa terapi ini bersifat komplementer. Itu artinya, akupunktur tidak dapat dipakai sebagai terapi pengganti, tetapi bisa dilakukan bersama perawatan medis lain.

Kendati pengobatan alternatif ini terbilang manjur, ada beberapa hal yang wajib Anda perhatikan. Akupuntur dapat membawa beberapa risiko kesehatan, sehingga Anda jangan bersikap abai atau gegabah dalam menjalani jenis pengobatan ini.

Sepanjang period yang stabil tersebut, perkembangan ilmu pengetahuan dan riset akupunktur didukung penuh oleh pemerintahan kekaisaran.

Meskipun tergolong aman, bukan berarti pengobatan alternatif ini cocok untuk semua orang, terlebih bagi para pengidap diabetes.

Pada dasarnya semua bagian tubuh boleh ditusuk, tapi harus dengan hati-hati dan mempertimbangkan kondisi pasien. Daerah sekitar mata dan dada harus dilakukan dengan sangat hati-hati karena langsung berhubungan cukup dekat dengan organ essential. 

DBD selalu menjadi ancaman setiap tahun. Bahayanya, banyak informasi yang keliru seputar penyakit berbahaya ini dan dipercaya banyak orang. Padahal sebetulnya itu adalah mitos.

Jika dilakukan pada ibu hamil, akupunktur juga berisiko menimbulkan kontraksi rahim, sehingga dapat menyebabkan persalinan prematur.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *